Opsinews.id – Terkait rencana pemberlakuan tatanan baru atau new normal pada tanggal 9 Juli mendatang di Pulau Bali secara bertahap, Polres Jembrana telah melakukan berbagai persiapan dengan melakukan koordinasi dengan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19.
Kapolres Jembrana AKBP I Gede Ketut Adi Wibawa mengatakan Kabupaten Jembrana merupakan Kabupaten yang masyarakatnya dinyatakan positif paling sedikit, yaitu 35 orang dinyatakan positif dan 29 orang dinyatakan sembuh.
“Jadi penanganan penyebaran covid-19 di Kabupaten Jembrana paling bagus untuk saat ini,” katanya, Selasa (30/6/2020).
Saat ini Polres Jembrana bersama dengan gugus tugas telah menentukan tempat-tempat keramaian, pertokoan, dan objek wisata untuk dilakukan persiapan menjelang diberlakukannya new normal.
“Dari kepolisian, khususnya Polres Jembrana telah melakukan persiapan terkait protokol keamanan dan keselamatan,” kata Kapolres Jembrana.
Dikatakan Kapolres, protokol keselamatan dibagi menjadi dua tempat, yaitu di objek wisata water bee dan objek wisata medewi.
“Untuk protokol kesehatan kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata dan masyarakat setempat untuk mendirikan Posko Keamanan di dua daerah wisata tersebut,” katanya.
Sementara itu, untuk protokol keamanan di tempat-tempat keramaian seperti pasar dan pusat perbelanjaan, Polres Jembrana berkoordinasi dengan satuan keamanan dan pecalang di tempat-tempat tersebut.
Kapolres Jembrana berharap dengan diberlakukannya new normal di Kabupaten Jembrana, masyarakat bisa terbebas dari pandemi covid-19.