Opsinews.id – Dit Binmas Polda Bali menggelar rapat kerja teknis (rakernis) di Gedung PRG Polda Bali, Selasa (16/6/2020).
Rakernis tersebut digelar dalam rangka untuk menyatukan persepsi Fungsi Binmas jajaran Polda Bali menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak serta untuk meningkatkan kenyamanan pariwisata dalam mendukung pembangunan nasional menuju Indonesia Maju.
Kegiatan dibuka langsung oleh Dir Binmas Polda Bali Kombes Pol Komang Suartana SIK, SH, yang mewakili Kapolda Bali dan didampingi oleh Wakil Direktur Binmas Polda Bali AKBP Dra Ni Wayan Sri Y SIK.
Turut hadir pula dalam kegiatan Rakernis ini para perwakilan Pejabat Utama di tiap satuan kerja Polda Bali, para Pejabat Utama di Direktorat Binmas Polda Bali, para Kasat Binmas Polres jajaran se Bali, para Kepala Urusan Bimbingan Operasi Polres Jajaran se-Bali, para Kepala Unit Binmas Polres Jajaran se-Bali, dan para Perwakilan Bhabinkamtibmas Polres Jajaran se-Bali.
“Ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga masih diberikan kesehatan sehingga masih dapat mengikuti Rakernis Fungsi Binmas dan jajaran Polda Bali. Rakernis Polda ini dilaksanakan mengikuti Rakernis Pak Kapolri di Mabes Polri pada bulan Maret 2020 kemarin, Rakernis ini juga menjadi penting karena untuk menyatukan persepsi tentang tugas dan peran Binmas untuk menciptakan soliditas dan profesionalisme melalui Revolusi Mental”, katanya.
Ditambahkan oleh Pejabat Utama Polda Bali dengan Pangkat Melati Tiga di Pundak ini bahwa selain persoalan pasca bencana alam dan covid-19, pelaksanaan serentak Pemilukada 2020 akan meningkatkan suhu Politik, Polarisasi yang tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan konflik sosial.
“Terlebih lagi apabila ada pihak pihak yang tidak menerima hasil dari Pemilukada sehingga dapat menimbulkan suhu politik yang panas dan dapat mempengaruhi situasi keamanan dalam negeri,” katanya.
Pihak kepolisian, dikatakannya akan melakukan apapun agar dapat mendinginkan situasi yang panas dengan melakukan kegiatan preemtif, preventif maupun represif guna mengantisipasi setiap ancaman dan gangguan dalam pelaksanaan Pilkada serta kenyamanan bagi pelaku pariwisata juga untuk meminimalisir pelaku SARA.
“Untuk itu pada kesempatan baik ini untuk menjaga Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di Bali maka saya tekankan Comander Wish Bapak Kapolda yaitu P
pertama kita wajib menjaga kenyamanan wisatawan di Bali dengan menekan kejahatan kejahatan melalui tindakan tegas dan terukur.
Sambungnya, yang kedua identifikasi kasus Narkoba yang diikuti dengan pencucian uang (Money Laundring). Ketiga perlindungan hukum bagi wanita dan anak dari diskriminasi, expektasi maupun kriminalisasi.
“Keempat datakan kegiatan terorganisir premanisme, mafia dan begal. Kelima meniadakan terorisme dengan meningkatkan ideologi Pancasila serta memanfaatkan Musium Penanggulangan Terorisme, Ketujuh Menjamin pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 dengan aman dan damai,” ungkapnya.
Yang kedelapan, menjamin keamanan investor dan investasi di Bali. Kesembilan membudayakan Bali tertib berlalu lintas dengan sarana Command Centre kerjasama dengan instansi terkait, anak sekolah, tokoh agama serta tokoh adat.
“Dan yang kesepuluh memelihara fasilitas kantor, dinas, kendaraan serta fasilitas penunjang lainnya,” tegasnya.
Pada penutup Sambutannya Direktur Binmas meminta agar seluruh anggota Binmas dan Para Bhabinkamtibmas agar mencermati dan mengantisipasi setiap fenomena-fenomena yang berkembang di dalam masyarakat yang dapat mengganggu Pilkada serentak di Bali dan kenyamanan para pelaku Pariwisata.
“Lakukan upaya-upaya antisipatif yang terarah terencana dengan memanfaatkan seluruh komponen masyarakat untuk membantu Tugas tugas Polri menjaga Bali dengan seoptimal mungkin untuk mencapai tujuan yang diinginkan bersama”, tutupnya.
Kegiatan kemudian diisi dengan Pemaparan tugas pokok, fungsi Binmas dari Wakil Direktur Binmas Polda Bali bersama para Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Binmas Polda Bali kepada para peserta yang hadir beserta sesi tanya jawab. (AS)
