Rapat Kerja KPU Badung Bersinergi Untuk Sukseskan Pilkada Serentak 2020

oleh : Tika

Opsinews.id – Kapolresta Denpasar AKBP Jansen Avitus Panjaitan bersama Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi menghadiri rapat kerja KPU Badung Bersinergi di Warung Mina Dalung, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu (24/6/2020).

Rapat kerja tersebut digelar dalam rangka persiapan pelaksanaan Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Badung.

Hadir dalam rapat kerja Ketua KPU Badung I Wayan Semara Cipta, Dandim 1611 Badung Kol Inf I Made Alit Widana Kepala Badan Kesbanglinmaspol Kab. Badung I Nym Suendi l, Ketua Bawaslu Kab.Badung I Ketut Alit Astasoma, Komisioner KPU Badung, Kabag Ops Polresta Denpasar dan Polres Badung, Pasi Ops Kodim 1611 Badung, Kasat Intelkam Polresta Denpasar dan Polres Badung, Pasi Intel Kodim 1611 Badung, Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kasi Propam Polresta Denpasar, dan undangn lainnya dengan jumlah keseluruhan sekitar 25 orang.

Dalam sambutannya Ketua KPU mengatakan partisipasi pemilih untuk Pilkada Badung dari tiap Pilkada mengalami penurunan dan untuk Pilkada tahun 2020, KPU Badung memasang target 80% untuk tingkat partisipasi pemilih.

“Bahwa dengan dilaksanakannya Pilkada Serentak 2020 di tengah pandemi covid-19, tentunya semua tahapan yang dijalankan harus sesuai dengan protokoler kesehatan, dimana salah satunya yang diatur masalah kegiatan kampanye akbar, nantinya massa yang diijinkan dalam giat kampanye akbar sebanyak 20 orang.

Sementara itu Kapolresta Denpasar berharap agar semua stakeholder tetap berkoordinasi dengan semua pihak agar pesta demokrasi yang saat ini telah dilaksanakan tahapannya dapat berjalan aman.

“Tahapan Pilkada yang awalnya bulan September mundur ke bulan Desember yang artinya tahapan lainnya juga pasti mundur. Saat kampanye nanti akan berbeda dimana tidak akan ada baliho sesuai imbauan Bapak Gubernur untuk membatasi penggunaan plastik namun lebih mengedepankan media sosial dan media lain seperti videotron,” ungkapnya.

Dikatakannya, dengan kecanggihan teknologi ada hal positif yang dapat dimanfaatkan namun juga pastinya ada hal negatif yang menyertai dan Kapolda telah membentuk satgas kontra narasi dalam pelaksanan tahapan hingga langkah tindakan penegakan hukum.

“Bantuan kami dari Polresta Denpasar mulai dari awal tahapan hingga proses pemilihan dan pelantikan menjadi tugas besar kami bersama Polres Badung dan Kodim 1611 Badung,” katanya.

Sambung Kapolresta bahwa perlu adanya antisipasi dalam penggunaan media sosial agar lebih berhati-hati sehingga tidak sampai dipelintir dan jangan sampai dipusingkan oleh hal seperti ini.

“Terkait pengelolaan anggaran sangat riskan karena banyak peluang dan kesempatan yang kalau kita tidak lakukan penggunaan dan pemeriksaan dengan baik sehingga bisa bobol seperti dengan duplikasi dan lainnya,” katanya.

Kapolresta juga menekankan agar memperhatikan bahwa saat ini di Bali sudah ada 17 ribu PMI yang kembali dari Kuta dan Kutsel ada 600 orang PMI yang telah kembali dan tentu memiliki hak pilih yang perlu diantisipasi.

“Disamping itu juga anggota TNI dan Polri yang saat pemilihan memasuki masa pensiun juga perlu diantisipasi untuk penggunaan hak pilihnya,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Kapolres Badung dalam sambutannya, agar KPU berkordinasi dengan Satgas Covid 19 terkait teknis pemilihan karena saat ini masyarakat masih ragu untuk melaksanakan aktifitas di luar.

“Kita bisa menjadikan momentum ini untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk melakukan kembali aktifitasnya sehingga saat pemilihan nanti masyarakat tidak masih dihantui oleh rasa takut sehingga partisipaai pemilih dapat ditingkatkan,” ungkapnya.

Kapolres juga meminta agar anggaran yang disediakan untuk segera diturunkan dikarenakan pihak kepolisian sudah mulai melaksanakan kegiatan sesuai tahapan Pilkada, terutama di bidang IT.

“Pengamanan secara sistem IT lebih mahal karena kita membutuhkan alat khusus karena penggunaan daring membutuhkan alat khusus yang harus kita adakan,” katanya.

Di sisi lain, Dandim 1611 Badung yang merupakan orang baru di Bali berharap anggota kepolisian dan TNI dilibatkan dalam kegiatan sosialisasi yang dilakukan KPU.

“Saya meminta dalam kegiatan sosialisasi nanti agar kita juga dilibatkan karena kita juga akan berusaha membantu untuk mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik,” katanya.

Exit mobile version